Sabtu, 24 Mei 2014

Expo Sirah Nabawiyah



Aku Merindukanmu
            Hari ini, 24 mei 2014 akhirku bersama Sembilan volunteer lain menjaga expo Sirah Nabawiyah di UIN Maliki Malang. Selama ini memang pengetahuanku dangkal sekali  mengenai sejarah Nabi. Meski sejak SD, MTs, MA bahkan kuliah sudah belajar sejarah namun tetap saja gak nyangkut-nyangkut. Istilah populernya “mantul.” Dipelajari sebatas formalitas saja, bukan untuk diresapi. Siapa sebenarnya nabi Muhammad, dari mana asalnya, siapa ayah ibunya, seperti apa perjuangan dan bagaimana wafatnya. Aku benar-benar tidak merasakan itu selama ini. Benar-benar angkuh. sepanjang ini merasa hebat, namun substansi yang harusnya aku rasakan malah ku tinggalkan. Aku bodoh. Rasanya segala celaan pantas mampir padaku. Aku ingat Nabi diolok, dikatakan gila bahkan dilempari batupun ia tidak apa-apa. Sahabat marah tidak terima nabinya disakiti namun apa yang Ia katakan, “tidak apa-apa wahai sahabat, kali ini mereka tak senang padaku tapi mungkin kelak anak cucu mereka akan memeluk islam dan cinta padaku.” Mulut berucap kenal Nabi, tapi semua sunnahnya ku abaikan. Ngaku ummat nabi tapi yang ia larang aku kerjakan. Aku takut Nabi malu punya ummat sepertiku. Aku takut Nabi tidak bangga punya pengikut sepertiku. Aku khawatir nabi diolok-olok karna seperti inilah kita sekarang. Aku takut nabi menangis melihat kita yang semakin jauh dari Allah dan RasulNya. Aku bayangngkan menjelang wafat wasiat beliau adalah as sholah. Lalu bagaimana dengan shalatku saat ini? dzuhur hampir ashar, ashar dekat maghrib, maghrib mau isya, isya masuk subuh, subuh kesiangan.. lalu bagaimana dengan tahajjudku yang compang-camping. Berkali-kali bapak ibu ingatkan tentang tahajjud namun aku aku abaikan.. Ya Allah.. aku sangat hina. Semoga ini jalan dariMu untuk taubatku.
            Tak banyak yang kupinta, hanya ingin menjadi salah satu dari mereka yang benar mencintainya. Ingat akhir nyawa beliau dikerongkongan yang beliau sebut adalah kita ummatnya. Aku memang belum pernah ziarahi makamnya, tapi melihat gambarnya saja sudah berkaca-kaca. Ingin sekali bertemu dengannya. Akan ku lepaskan segenap rindu cintaku padanya. Akan ku tanyakan segala hal yang selama ini aku tidak tau kebenarannya. Akan ku tanyakan mengapa tak sekalipun ia kunjungi kami hingga harus begitu beratnya kami rasakan rindu ini. Allah bantu aku untuk tidak melukai hati rosulMu. Bantu aku agar tidak munafik. Hari ini meneteskan air mata karna cinta padanya namun esok berbuat dosa. Aku benar-benar nista. Aku tau acara ini memang caraMu mengenaliku padanya, kekasihMu. Aku rindu. Bantu aku tetap mencintainya namun tidak untuk menuhankannya. Segala puji bagi Allah, Acara #expo sirah Nabawiyah ini menyadarkanku akan nikmatnya mencintai Rosulullah. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar