Minggu, 05 Februari 2017

Tanya Jawab dengan Prof. Dr. H. Imam Suprayogo

Tanya jawab pada kuliah umum perdana oleh Prof. Dr. Imam Suprayogo.

1. Tanya: Ketika sistem ekonomi syariah hanya sebagai alat untuk menjangkau konsumen saja, bagaimana pendapat prof tentang ini?

Jawab: ekonomi Konvensional berangkat dr paradigma kebutuhan tidak terbatas tapi fasilitas terbatas, maka manusia diajarkan untuk berebut.
Sedang ekonomi syariah memiliki paradigma sebaliknya. Maka manusia tidak perlu berebut atas rahmat Allah.

Sesungguhnya yg tidak terbatas bukan kebutuhan, tapi keinginan dan hawa nafsu. sifat rakus manusia harus dihilangkan.
Maka perbaiki paradigma awal, syariah bukan hanya untuk ditempel saja.

Persoalan manusia adalah hati kotor.

2. Tanya: tentang siapa yang menyembah, siapa yang disembah, dan apa yang dipersembahkan?

Jawab: budaya apa adanya, tidak ada usaha. Solat tidak apa adanya, ada usaha untuk khusyuk.
Solat bukan hanya olahraga, tapi olah rasa. Manusia sdh byk yg kehilangan rasa.

3. Tanya: Kalau prof menjelaskan kpd kami bahwa solat menjadi kunci sukses muslim, lalu bagaimana prof mejelaskan kunci sukses di depan para non muslim?

Jawab: tidak pernah merasa rendah, karena hakikatnya manusia sama.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar